Seiring meningkatnya kesadaran umat Muslim terhadap pentingnya transaksi keuangan yang halal, banyak yang mulai berpindah ke bank syariah.
Namun, masih banyak pula yang bingung: bagaimana cara membuka rekening di bank syariah? Apa saja syaratnya? Apakah bisa online?
Artikel ini akan menjadi panduan lengkap bagi kamu yang ingin membuka rekening bank syariah, baik untuk tabungan harian, investasi, ibadah haji, hingga pembiayaan.
Yuk, mulai hijrah ke layanan keuangan yang lebih berkah!
1. Kenapa Harus Bank Syariah?
Bank syariah menawarkan berbagai keunggulan:
✅ Bebas riba
✅ Berdasarkan akad Islami (wadiah, mudharabah)
✅ Transparan dan adil
✅ Dikelola sesuai prinsip syariah dan diawasi oleh DPS
✅ Menyediakan produk untuk ibadah: tabungan haji, zakat, wakaf
2. Jenis Rekening Bank Syariah
🔹 Tabungan Wadiah
- Akad titipan
- Tanpa bagi hasil, bisa dapat bonus sukarela
- Bisa tarik tunai bebas
🔹 Tabungan Mudharabah
- Akad kerja sama modal
- Ada nisbah bagi hasil dari keuntungan bank
- Cocok untuk simpanan jangka menengah
🔹 Tabungan Haji/Umrah
- Terhubung ke sistem SISKOHAT Kemenag
- Fokus persiapan ibadah
🔹 Tabungan Berjangka/Investasi
- Menyimpan dana otomatis bulanan
- Tujuan: pendidikan, rumah, dana pensiun
3. Persyaratan Umum Membuka Rekening Bank Syariah
| Keterangan | Penjelasan |
|---|---|
| Usia minimal | 17 tahun (atau sesuai bank) |
| Dokumen identitas | KTP, NPWP (jika ada) |
| Setoran awal | Mulai dari Rp 50.000 – Rp 500.000 |
| Biaya administrasi | Tergantung jenis rekening |
| Formulir dan tanda tangan | Diberikan saat pembukaan rekening |
4. Langkah-Langkah Membuka Rekening Bank Syariah
A. Secara Offline (Datang ke Cabang)
- Pilih bank syariah (BSI, Muamalat, BCA Syariah, dll)
- Kunjungi kantor cabang terdekat
- Bawa dokumen: KTP, NPWP (jika ada)
- Isi formulir pembukaan rekening
- Tentukan akad: wadiah atau mudharabah
- Setor dana awal
- Tunggu kartu ATM + buku tabungan (langsung jadi)
B. Secara Online (Via Aplikasi Mobile)
- Unduh aplikasi bank syariah (misal: BSI Mobile, Muamalat DIN)
- Pilih menu “Buka Rekening Baru”
- Unggah dokumen (e-KTP, selfie)
- Verifikasi via video call (jika diminta)
- Aktivasi rekening dan atur PIN
- Rekening langsung aktif — kartu bisa dikirim ke rumah atau ambil di cabang
💡 Beberapa bank tidak mewajibkan NPWP jika belum punya penghasilan tetap.
5. Rekomendasi Bank Syariah dan Aplikasi
| Bank Syariah | Aplikasi Mobile | Fitur Utama |
|---|---|---|
| BSI (Syariah Indonesia) | BSI Mobile | Buka rekening online, QRIS, zakat |
| Bank Muamalat | Muamalat DIN | Pembukaan rekening, top-up, cicilan |
| BCA Syariah | myBCA Syariah | Buka rekening Tahapan iB online |
| CIMB Niaga Syariah | OCTO Mobile Syariah | Multi-produk dalam satu aplikasi |
6. Biaya Administrasi Bank Syariah
| Jenis Rekening | Biaya Bulanan |
|---|---|
| Tabungan Wadiah | Rp 0 – Rp 5.000 |
| Tabungan Mudharabah | Rp 5.000 – Rp 10.000 |
| Tabungan Haji | Biasanya gratis |
💡 Beberapa bank memberi fasilitas tanpa biaya admin seumur hidup, terutama tabungan haji atau investasi.
7. Tips Memilih Rekening Bank Syariah yang Tepat
🔹 Pilih akad sesuai tujuan: Wadiah (transaksi harian), Mudharabah (menabung)
🔹 Bandingkan nisbah bagi hasil antar bank
🔹 Perhatikan minimum setoran dan biaya bulanan
🔹 Gunakan aplikasi mobile banking yang nyaman
🔹 Jika untuk haji/umrah, pastikan bank terhubung ke SISKOHAT
8. FAQ (Pertanyaan Umum)
❓ Bisa buka rekening tanpa NPWP?
✅ Bisa, jika tidak berpenghasilan tetap atau sesuai ketentuan bank.
❓ Apakah semua bank syariah punya ATM sendiri?
✅ Tidak semua, tapi umumnya bisa akses jaringan ATM bersama (PRIMA, GPN, ATM Bersama).
❓ Apakah rekening bank syariah bisa untuk gaji?
✅ Bisa, banyak perusahaan yang sudah bermitra dengan bank syariah.
9. Kesimpulan
Membuka rekening di bank syariah kini sangat mudah, bahkan bisa dilakukan tanpa keluar rumah. Dengan sistem yang adil, bebas riba, dan sesuai syariat, rekening bank syariah bukan hanya soal keuangan, tapi juga komitmen spiritual menuju keberkahan.
💡 Ayo mulai hijrah ke sistem keuangan yang lebih tenang dan berkah. Rekening syariah kini praktis, modern, dan aman digunakan kapan pun.
📌 Artikel Terkait:
- Tabungan Syariah vs Tabungan Konvensional
- Cara Menghitung Nisbah Bagi Hasil
- Bank Syariah di Indonesia